Oktober 13, 2025
IMG-20250927-WA0047(1)

Halmahera Barat – Pos Pengamatan Gunung Ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, mencatat aktivitas vulkanik yang cukup tinggi selama periode pengamatan Jumat (26/9/2025) mulai pukul 00.00 hingga 24.00 WIT.

 

“Berdasarkan Sumber terpercaya yang di Identifikasi Media ini, “Pengamat Gunung Ibu, M. Saum Amin, melaporkan terjadi 78 kali letusan dengan ketinggian asap mencapai 600 meter berwarna putih hingga kelabu, serta intensitas tipis hingga sedang. Selain itu, tercatat pula hembusan asap dengan ketinggian 100–200 meter di atas puncak kawah.

 

Selain letusan, aktivitas kegempaan juga cukup signifikan. Dalam sehari, terekam 2 kali gempa hembusan, 21 kali gempa tremor harmonik, 1 kali gempa tornillo, 95 kali gempa low frekuensi, 181 kali gempa vulkanik dangkal, 5 kali gempa vulkanik dalam, dan 10 kali gempa tektonik jauh.

 

Saat ini, status Gunung Ibu berada pada Level II (Waspada). Masyarakat diimbau untuk tidak beraktivitas dalam radius 2 km dari kawah, serta 3,5 km pada sektor utara arah bukaan kawah aktif.

 

“Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan menggunakan masker dan kacamata pelindung,” ujar Saum Amin, Sabtu (27/9/2025).

 

Ia juga mengingatkan agar masyarakat tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang tidak jelas sumbernya, serta selalu mengikuti arahan pemerintah daerah dan Pos Pengamatan Gunung Ibu.

 

“Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat diharapkan terus berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung maupun Pos Pengamatan Gunung Ibu di Gam Ici, agar informasi yang diterima masyarakat akurat dan terkini,” tambahnya. Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *